您的当前位置:首页 > 知识 > Kadin Respon Positif Kebijakan Pemerintah Menahan Devisa Hasil Ekspor, Tapi dengan Catatan... 正文
时间:2025-06-15 22:46:24 来源:网络整理 编辑:知识
JAKARTA, DISWAY.ID --Menanggapi kekhawatiran para pengusaha atas penahanan 100 persen devisa hasil e quickqios官网
JAKARTA,quickqios官网 DISWAY.ID --Menanggapi kekhawatiran para pengusaha atas penahanan 100 persen devisa hasil ekspor (DHE) dalam negeri, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia optimis, keputusan tersebut akan berdampak positif kepada perekonomian Indonesia.
Menurut Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie, kebijakan tersebut disinyalir dapat membantu menaikkan nilai tukar Rupiah, serta memperkuat cadangan devisa.
“Tujuan dari DHE adalah untuk memperkuat nilai tukar Rupiah. Apalagi, cadangan devisa milik kita tidak terlalu besar,” ujar Anindya di Jakarta, pada Kamis 24 Januari 2025.
BACA JUGA:Ogah Tanggapi Pengakuan ASG Miliki SHGB Pagar Laut Tangerang, Menteri Nusron: Bukti Material dan Tempatnya Mana?
BACA JUGA:Penerbitan SHM-HGB Pagar Laut Tangerang Didorong ke KPK, Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Dukung Maki
Kendati begitu, Anindya juga menambahkan bahwa Pemerintah juga harus memperhatikan arus kebutuhan likuiditas para eksportir. Menurutnya, hal ini harus dilakukan agar kebijakan ini tidak menjadi kontradiktif.
“Eksportir juga importir, apalagi para pelaku usaha di bidang manufaktur,” pungkas Anindya.
Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto meminta para pengusaha untuk dapat memaklumi keputusan tersebut.
Menurut Prabowo, keputusan tersebut diambil dengan pertimbangan bahwa mayoritas dana yang digunakan oleh perusahaan eksportir saat ini berasal dari dana masyarakat.
“Ini akan memberikan kontribusi positif kepada perekonomian Indonesia. Saya kira ini masuk akal,” ujar Prabowo di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu 23 Januari 2025.
BACA JUGA:Ngotot Klaim Area SHGB Pagar Laut Dulunya Bekas Empang, Nusron Wahid Kasih Paham ke Kades Kohod!
BACA JUGA:Nusron Batalkan HGB dan SHM di Wilayah Pagar Laut Desa Kohod Tangerang, 50 Bidang Tanah Diperiksa
Melanjutkan, Prabowo juga menambahkan bahwa penahanan 100 persen DHE akan berlangsung selama setahun penuh, dan akan segera diberlakukan dalam waktu dekat.
Selain itu, dirinya juga turut menyampaikan harapannya agar perusahaan-perusahaan yang juga mendapat keuntungan dari fasilitas negara dapat membantu pengelolaan devisa tersebut.
Jalan Provinsi Masih Banyak yang Rusak, Prabowo Turun Tangan2025-06-15 22:45
Bali Dinobatkan Jadi Destinasi Terbaik Kedua Dunia versi Tripadvisor2025-06-15 22:40
Polisi Akan Cari Perekam Hingga Penyebar Video Masturbasi2025-06-15 22:35
Bangun 101 Kampung KB, Gayo Lues Integrasikan Pembangunan Desa dengan Intervensi Penurunan Stunting2025-06-15 22:23
Presiden Prabowo Tebar Benih Padi Dengan Teknologi Drone Pertanian2025-06-15 22:07
KPK Tetapkan Dirut PLN Tersangka, Lihat Reaksi Jokowi2025-06-15 21:12
Duh!! Dari Hasil Studi, Warganya Anies Gak Siap Hadapi New Normal2025-06-15 20:43
Ini Sasaran Tiga Terduga Teroris di Bekasi Sebelum Ditangkap2025-06-15 20:42
Polri Perluas Pencarian Pilot Susi Air yang Disandera KKB di Nduga dan Lanny Jaya2025-06-15 20:31
Pengakuan Tompi di Sidang Ratna Sarumpaet Bikin Tercengang2025-06-15 20:13
Fadli Zon Ingin Bangun Museum Majapahit di Grobogan Jadi Proyek Strategis Nasional2025-06-15 22:22
Lukas Enembe Kembali Jalani Sidang Hari Ini Setelah Jalani Perawatan2025-06-15 22:07
Pajak Cuma Dipatok 5 Persen untuk Pembelian Mobil PHEV2025-06-15 21:34
Gelar Bazar di Jakarta, Epic Market Kriya Nusantara Dorong UMKM Go Global2025-06-15 21:15
Mendagri: Anggaran Untuk PSU di 24 Daerah Diprediksi Capai Rp429 Miliar2025-06-15 21:04
Seblak dan Bakso Bikin Ribuan Remaja Karawang Anemia, Ini Kata Dokter2025-06-15 21:01
Seblak dan Bakso Bikin Ribuan Remaja Karawang Anemia, Ini Kata Dokter2025-06-15 20:41
Kota di Italia Keluarkan Aturan yang Larang Warganya Sakit2025-06-15 20:39
Prabowo Tak Ambil Pusing Saham Anjlok, yang Penting Pangan Aman2025-06-15 20:22
FOTO: Mirip Donald Trump, Penjual Puding di Pakistan Ini Viral2025-06-15 20:12